Jika Anda sedang berada di halaman ini dan membacanya dengan fokus yang tinggi, bahkan melebihi fokus Anda pada pasangan, anak-anak, berarti Anda sedang mengalami masalah monetisasi blog Anda. Anda kecewa dengan kebijakan Google Adsense yang sering menolak blog Anda.
Namun, jangan khawatir, artikel ini dibuat khusus untuk Anda yang mengalami kesulitan monetisasi melalui Google Adsense. Sebenarnya, Google Adsense sangat menyukai jika banyak situs yang mendaftar, ini berarti pendapatan mereka akan semakin tinggi. Namun, ingatlah bahwa meskipun Google mengharapkan Anda untuk monetisasi blog Anda, Anda harus mematuhi semua syarat yang ditentukan oleh Google Adsense.
Proses pendaftaran Google Adsense tidak setegang mengungkapkan perasaan atau menghadapi masalah kesehatan reproduksi. Jangan khawatir, cara mendaftar Google Adsense yang akan saya bagikan ini merupakan hasil dari pengalaman saya sendiri, bukan hasil dari penyalinan atau plagiat dari situs lain. Dan jika Anda bertanya-tanya mengapa blog saya sendiri tidak menggunakan Adsense, itu karena blog saya sudah di-approve oleh Google Adsense.
Tampaknya Anda sangat ingin tahu bagaimana cara cepat diterima Google Adsense pada tahun 2023, kan? Baiklah, mari kita perlahan-lahan membahas dan mengulas cara tersebut. Namun, ingatlah untuk siapkan kopi, rokok (yang tidak merugikan kesehatan) dan posisi duduk atau berdiri yang nyaman. Ayo kita mulai.
Cara Daftar Blog ke Google Adsense Cepat Approved
Tahap Pengolahan Blog
Secara garis besar ada 8 tahap sebelum blog kita akan mendaftarkan google adsense agar cepat di approve/diterima.
1. Siapkan Niat
Saat Anda membaca artikel ini, itu berarti Anda sedang dalam proses mendaftarkan blog Anda ke Google Adsense. Ini berarti bahwa Anda harus terlebih dahulu mengetahui apa itu Google Adsense. Google Adsense adalah perusahaan pihak ketiga yang menjembatani antara pengiklan dan Anda sebagai pemilik blog. Apakah Anda sudah paham sampai disini?
Karena Google Adsense adalah perusahaan yang menjembatani antara pengiklan dan publisher, mereka tentu ingin agar semua rencananya sukses tanpa masalah dari pengiklan atau publisher. Oleh karena itu, peraturan yang harus ditaati sangat diperlukan. Namun, peraturan ini sering dianggap sebagai kendala oleh para blogger.
Dalam hal ini, yang pertama yang harus dilakukan adalah merencanakan niat Anda. Artinya, ketika Anda berniat mendaftar ke Google Adsense, Anda harus mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku. Jika Anda sudah memiliki niat untuk mendaftar, jangan marah atau menangis ketika blog Anda ditolak oleh Google Adsense. Anda harus siap menerima segala konsekuensi yang ada. Baik itu ditolak, dibanned, diberi peringatan atau apapun itu, Anda harus menerimanya. Untuk meminimalisir risiko gagal dalam mendaftar ke Google Adsense, Anda harus membaca selanjutnya.
2. Pemilihan Template
Sebagai blogger yang ingin segera di-approve dan di-monetisasi oleh Google Adsense, jangan meremehkan masalah template. Beberapa blogger pemula sering menganggap hal ini sebagai hal yang biasa, namun pernahkah Anda berpikir bahwa template juga dapat menjadi indikator cepat atau tidaknya blog Anda di-monetisasi oleh Google Adsense?
Untuk studi kasus, mari kita asumsikan ada dua blogger, A dan B, yang ingin mendaftar ke Google Adsense. Blogger A menggunakan template X, sedangkan blogger B menggunakan template Y. Kedua blogger memiliki konten yang sama dari segi niche, jumlah artikel yang sama, dan bahasa yang sama, namun yang di-approve oleh Google Adsense adalah blog milik blogger A, sementara blog milik blogger B ditolak. Google menyatakan bahwa blog milik blogger B memiliki navigasi yang menyesatkan, belum siap, dan lain-lain. Namun, blog milik blogger A setelah sekali daftar langsung di-monetisasi.
Dari studi kasus di atas, kita dapat melihat bahwa blog milik blogger A menggunakan template yang responsive, SEO friendly, dan loading super cepat. Sedangkan template milik blogger B sangat lambat saat diperiksa, bahkan bisa menghabiskan waktu untuk berkeliling Indonesia. ketika sudah berada di halaman depan blog milik blogger B, kita bingung menemukan informasi blog, kontak, larangan, privasi, dll, sehingga kita seperti berada dalam kondisi bingung.
Dari perbedaan ini, dapat dikatakan bahwa Google akan lebih memilih blog milik blogger A karena sangat ramah pengunjung. Blog milik blogger B ditolak karena tidak sesuai sebagai publisher di Google Adsense.
3. Gunakan Domain TLD
Sebenarnya ini tidak wajib, tapi sangat dianjurkan. Maksud saya, jika Anda ingin segera di-monetisasi oleh Google Adsense, menggunakan Top Level Domain (TLD) adalah pilihan yang sangat bermanfaat. Karena domain blog adalah identitas Anda. Banyak yang sudah membahas manfaat menggunakan TLD, tapi saya akan menjelaskannya dengan singkat dan sederhana.
Jika saat ini Anda sedang membaca bagian ini tentang menggunakan TLD, saya akan meminta Anda untuk melihat URL blog Anda, apakah masih menggunakan blogspot.com? Jika ya, segeralah beli domain. Jangan pernah menganggap membeli domain sebagai kerugian. Membeli domain sama dengan menjaga aset Anda.
Baca Juga : Manfaat Membeli Domain TLD
Logikanya seperti ini, jika Anda memiliki dua rumah, rumah pertama berada di tempat yang sulit ditemukan, dengan banyak belokan dan gang, sedangkan rumah kedua berada di jalan raya, mana yang lebih mudah ditemukan oleh tamu Anda? Pertimbangkan sendiri.
Belilah domain agar blog Anda lebih cepat diterima oleh Google Adsense dan pengunjung di internet akan melihat blog Anda sebagai lebih profesional.
4. Konten Ori
Bagian keempat ini adalah konten harus asli, dan hal ini wajar menurut saya, karena tidak ada yang ingin menerima sesuatu yang palsu. Artinya, ketika Anda menjadi seorang blogger, Anda harus mampu memberikan sesuatu yang unik, asli, atau khas dari diri Anda sendiri. Jangan menyalin, ini tidak akan berhasil di semua tempat.
Jika Anda memutuskan untuk mengutip posting dari situs/blog lain, jangan mentah-mentah yang dipublikasikan, edit sedikit sampai lolos dari tools plagiarism. Jika Anda bingung cara cek plagiarism, Anda dapat mengetikkan "Smallseotools" di google dan mengecek plagiarisme di sana. Pastikan untuk memposting artikel yang unik.
5. Gambar di Artikel
Google selalu ingin para blogger-nya ini kreatif dan estetik. Jangan biarkan konten Anda terlihat suram. Penggunaan gambar dalam artikel blog bertujuan untuk memperindah dan membawa pembaca ke dalam imajinasi melalui gambar yang Anda berikan. Namun, ingatlah untuk tidak sembarangan mengambil gambar, karena banyak gambar di Google yang dilindungi hak cipta.
Baca Juga : Cara Kompres Ukuran Gambar Agar SEO Friendly
Jika Anda bingung dari mana Anda harus mengambil gambar, saya sarankan untuk mengetik "pixabay" di Google, Anda akan menemukan situs yang menyediakan gambar gratis dengan berbagai pilihan kategori.
6. Buat Menu Navigasi Header
Salah satu syarat yang umum agar cepat di-approve oleh Google Adsense adalah dengan memberikan menu navigasi di blog. Biasanya menu navigasi ini berisi tentang label, kategori yang mengarah ke artikel dan lain-lain. Contohnya seperti di blog saya, di bagian atas, jika Anda saat ini membaca menggunakan ponsel, maka ikon garis tiga di pojok kiri atas adalah menu navigasinya. Jika Anda menggunakan PC/laptop, beberapa kategori di atas header adalah menu navigasinya. Jika masih belum jelas, maka Anda mungkin sedang lelah.
7. Buat Menu Navigasi Footer
Seperti halnya pada poin 6 di atas, namun pada bagian ini biasanya berisi tentang informasi dari blog, seperti siapa penulisnya, alasan blog ini ada, dan lain sebagainya. Ini juga berisi tentang kontak yang dapat dihubungi sewaktu-waktu ada keperluan, disclaimer atau larangan, dan kebijakan privasi.
Untuk Disclaimer dan Privacy Policy, Anda tidak perlu khawatir tentang bagaimana cara membuatnya. Saya akan memberikan situs yang menyediakan jasa pembuatan privasi policy dan disclaimer, dan tentunya gratis. Anda dapat mengetik "privacypolicyonline" di Google dan mengikuti petunjuknya.
8. Update Konten Selalu
Pasti salah satu alasan kalian untuk ingin diterima oleh Google Adsense adalah untuk menghasilkan pendapatan. Oleh karena itu, agar diterima dengan cepat, jangan malas atau bosan menulis. Bahkan setelah diterima, jangan berhenti menulis.
Tahap Mendaftar di Google Adsense
1. Siapkan Email
Sebelum mendaftar ke Google Adsense, saya menyarankan untuk menggunakan email baru atau email yang belum pernah digunakan untuk program Adsense. Jangan terlalu banyak berpikir, ikuti saja saran ini.
2. Daftar ke Google Adsense
Saatnya untuk mendaftar, ketik "Google Adsense" di Google dan ikuti proses pendaftarannya. Saya tidak akan membahas tahap-tahap pendaftaran secara rinci karena banyak sumber informasi yang tersedia di internet, seperti di YouTube dan Google. Namun dalam artikel ini, saya akan fokus pada cara agar akun Anda diterima dengan cepat oleh Google Adsense.
3. Doa
Jangan lupa untuk berdoa setelah Anda sudah berusaha keras dan merasa lelah dan khawatir akan ditolak oleh Adsense. Tetap semangat.
Sudah cukup panjang dan melelahkan untuk menulis artikel ini, tapi demi kelangsungan blogger dan sekitarnya, saya rela. Itulah pembahasan kita dalam artikel ini, semoga bermanfaat dan Anda yang sedang membaca cepat diterima oleh Google Adsense. Aaamiin!